Fase F
Teknik Ototronik
Capaian Umum
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami Engine Management System dan Manajemen Motor Listrik, Chassis And Powertrain management System, Comfort Safety And Information Technology dan Memahami Sistem Kontrol Kendaraan.
Capaian per Elemen
Engine Management
System dan Manajemen
Motor Listrik
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memelihara dasar sistem engine; memahami sejarah perkembangan teknologi Engine Management System; memahami karakteristik sensor pada enginegasoline; memahami karakteristik sensor pada enginediesel; memahami karakteristik aktuator pada enginegasoline; memahami wiring diagram pada engine; memahami pengaruh actuator pada engine; memahami sistem pada engine; memahami sistem kontrol katup; memahami sistem kontrol pengisian elektronik; memahami sistem kontrol starter elektronik; memahami sistem kontrol EMISI; memahami Engine Management System (EMS) fail safe (On Board Diagnostic); memperbaiki Engine Management System (EMS) fail safe (On Board Diagnostic); memahami manajemen motor listrik (seperti pada mobil listrik atau mobil hybrid).
Comfort Safety And
Information Technology
(CSIT)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami sistem standar kelistrikan otomotif; memahami kerja Communication Networking System; memahami kerja Vehicle Security System Car Alarm, Central Lock/Door Lock dan Immobilizer; memahami kerja Wiring System Power Window & Sunroof; memahami kerja Sistem Elektrik Control Mirror; memahami kerja penerangan kendaraan (Light-Tronic); memahami kerja sistem Washer Wiper Control; memahami kerja sistem AC Climate Control; memahami kerja sistem pengontrolan kursi elektrik; memahami kerja sistem airbag dan sabuk pengaman; memahami kerja System Car Entertainment; memahami kerja sistem kontrol parkir Assistant dan Rear Camera; memahami sistem panel instrument Cluster (Dashboard) kendaraan; memahami kerusakan CSIT Fail safe atau On Board Diagnostic System; memperbaiki Fail Safe atau On Board Diagnostic System CSIT
Sistem Kontrol Kendaraan
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami komponen sistem kontrol kendaraan; memahami cara kerja sistem kontrol elektronik kendaraan; memahami logika kontrol engine; memahami rangkaian elektronika pengolah sinyal digital yang meliputi multiplexer, ADC (Analog to Digital Computer) dan DAC (Digital to Analog Converter); memahami rangkaian driver aktuator; memahami macam-macam mikrokontroler; memahami blok diagram kontroler pada sistem kontrol kendaraan; memahami sistem kontroler sederhana pada kendaraan; memahami diagram alir (flowchart) pada sistem kontrol kendaraan; mempelajari listing program sesuai dengan diagram alir yang telah dipahami; menjelaskan cara mengoperasikan downloader; memahami simulator rangkaian sistem kontrol utama berbasis mikrokontroler; menguraikan jenis komunikasi data serial pada aplikasi scan tool dan komunikasi data antar sistem di kendaraan (invehicle network communication); memahami real time data komunikasi scan tool dengan Electronic Control unit (ECU) kendaraan; mensimulasikan kerja sistem kontrol elektronik pada kendaraan; mengukur besaran listrik pada komponen sistem kontrol elektronik pada kendaraan; memeriksa pengaruh kerja sensor pada engine terhadap kinerja engine menguji rangkaian elektronika pengolah sinyal digital yang meliputi multiplexer, ADC(Analog to Digital Computer) dan DAC (Digital to Analog Converter); menguji kerja driver aktuator; mengoperasikan komunikasi data antara scantool dengan kendaraan (in-vehicle network communication); menerjemahkan real time data yang ditampil oleh scantool dari ECU kendaraan.
Chassis and Power Train
Management System
(Sistem Manajemen
Sasis dan Pemindah
Tenaga)
Meliputi: Sasis dan pemindah tenaga; sistem Electronic Control Transmission (ECT); sistem Electric Motor Transfer Case; manajemen sistem rem; sistem Electric Power Steering (EPS); sistem suspensi; sistem Tire pressure monitoring; Fail safe atau On Board Diagnostic Chassis and Power Train management system.