CP & ATP

Fase F

Interior Kapal

Capaian Umum

Pada akhir fase F, peserta didik diharapkan memahami desain interior kapal, membuat perabot dan elemen bangunan kapal dengan mesin, pemasangan perabot di kapal, pemasangan sistem insulasi, pekerjaan pemasangan interior kapal.

Capaian per Elemen

Memahami Konsep Dasar Perkapalan

Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami teori bangunan kapal, teori bangunan baru, karakteristik bahan kapal; penggunaan peralatan tangan, dan penggunaan peralatan tangan listrik. Peserta didik juga mampu memahami cara pemotongan bahan logam; pengetahuan dasar pengelasan, pengetahuan dasar kelistrikan; pengetahuan dasar kayu, dan pengetahuan dasar fiberglass.

Gambar Teknik Interior Kapal

Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami cara menggambar penataan ruang akomodasi kapal dan penempatan perabot di kapal. Peserta didik juga mampu memahami konstruksi dinding kapal (lining), konstruksi plafon kapal (ceiling), konstruksi lantai semen, konstruksi sistem insulasi, desain modeling 3D perabot kapal, dan modeling ruangan interior kapal.

Mengoperasikan Mesin Kerja Kayu

Pada akhir fase F, peserta didik memahami cara mengoperasikan mesin kerja kayu jinjing (portable) untuk memotong, membelah, melubang, menyerut, menggosok, dan menembak. Peserta didik memahamicara mengoperasikan mesin kerja kayu tetap (stasioner) untuk memotong, membelah, melubang, menyerut, dan menggosok. Selanjutnya, peserta didik memahami cara merawat mesin kerja kayu jinjing untuk memotong, membelah, melubang, menyerut, menggosok, dan menembak. Peserta didik memahami cara merawat mesin kerja kayu tetap untuk memotong, membelah, melubang, menyerut, dan menggosok.

Pembuatan Perabot dan Elemen Bangunan Kapal

Pada akhir fase F, peserta didik memahami bermacam-macam perabot dan elemen bangunan kapal, karakteristik dan klasifikasi bermacam- macam bahan perabot. Peserta didik memahami cara membaca gambar kerja, cara mengestimasi bahan pembuatan perabot, cara menentukan konstruksi sambungan perabot dengan menelaah gambar kerja, dan cara melakukan pembuatan perabot sesuai prosedur. Peserta didik juga memahami cacat kayu akibat salah pengerjaan, dan analisis hasil pembuatan perabot.

Pekerjaan Interior Kapal

Pada akhir fase F, peserta didik mampu, memahami layoutbermacam-macam ruang akomodasi kapal, Sistem pemasangan joist, bahan, gambar kerja pemasangan, serta konstruksi sistem insulasi. Peserta didik mampu memahami jenis, konstruksi, gambar kerja konstruksi, dan pemasangan dinding (lining) interior kapal. Peserta didik memahami jenis, konstruksi, gambar kerja konstruksi, dan pemasangan plafon (ceiling) interior kapal. Selanjutnya, peserta didik memahami jenis, konstruksi, gambar konstruksi, dan pemasangan lantai kapal serta langkah-langkah pemasangan perabot kapal.

Pelapisan Permukaan

Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami pekerjaan pra finishing, karakteristik bahan pelapis kayu lembaran dan teknik pemasangan pelapisan kayu jenis lembaran. Peserta didik juga mampu memahami karakteristik bahan pelapisan kayu dengan bahan cat, teknik pencampuran bahan pengecatan, prosedur pengecatan, dan fasilitas pengecatan dengan spray gun.