CP & ATP

Fase A (Usia mental ≤ 7 tahun)

Progsus Dengan Hambatan Penglihatan Tunanetra

Capaian Umum

Pada akhir fase A, peserta didik mampu menjelaskan nama-nama bagian tubuh, menunjukkan lokasi bagian-bagian tubuh, melakukan gerakan bagian-bagian tubuh, fungsi bagian tubuh, serta menghubungkan antar bagian-bagian tubuh. Peserta didik mampu mengembangkan konsep ukuran, arah, berat, posisi, permukaan, suara, rasa, dan bau. Peserta didik mampu melakukan keterampilan motorik kesadaran ruang dan lingkungan seperti: tidur, berguling, duduk, merangkak, berdiri, berjalan, meraba, mendengar, dan mencium untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan benar. Peserta didik mampu mengenal tanda atau simbol jalur evakuasi, titik kumpul, bunyi sirine/alarm, tanda-tanda alami/gejala alam akan adanya bencana, simulasi, dan membiasakan diri bersikap tenang dan berani. Peserta didik mampu memelihara kesehatan pribadi, menggunakan pakaian, serta menerapkan etika di meja makan dalam kehidupan sehari-hari dengan benar. Peserta didik memiliki kesiapan dalam pra-menulis dan pramembaca Braille. Peserta didik mampu menulis Braille dengan posisi yang benar, memperagakan posisi membaca dan menulis Braille yang benar, peserta didik mengenal Sistem Simbol Braille Indonesia (SSBI), dan menggunakannya sebagai media komunikasi dalam kehidupan sehari-hari.

Capaian per Elemen

Orientasi dan Mobilitas

Peserta didik mampu menjelaskan nama-nama bagian tubuh dari rambut sampai ujung kaki, bagian tubuh depan dan belakang serta bagian sisi tubuh, menunjukkan lokasi bagian-bagian tubuh yang ada di kepala, di badan, dan di kaki, melakukan gerakan kepala dan leher, lengan siku, jari dan pergelangan tangan, pinggul, paha, lutut, kaki, dan pergelangan kaki, menjelaskan fungsi dan bagian tubuh dari ujung rambut sampai kaki, melakukan aktivitas dengan memfungsikan bagianbagian tubuh tertentu, menghubungkan antar bagian tubuh sendiri, bagian tubuh sendiri dengan orang lain, bagian tubuh sendiri dengan tubuh binatang, bagian tubuh sendiri dengan objek-objek di sekitar. Peserta didik mampu mengembangkan konsep ukuran, berbagai ukuran, dan melakukan pengukuran, konsep arah, berbagai arah dan menunjukkan arah, konsep berat dan membandingkan berat, menjelaskan dan melakukan berbagai konsep posisi, konsep permukaan dengan cara menjelaskan dan melakukan pengelompokan permukaan, konsep suara dengan menyebutkan sumber suara, tekanan suara, dan membedakan suara, konsep rasa dengan menyebutkan macam-macam rasa, dan konsep bau dengan mengenal jenis bau, menunjukkan sumber bau, membedakan jenis bau. Peserta didik mampu melakukan gerakan tidur terlentang, tidur miring, tidur telungkup, gerakan berguling ke kiri, ke kanan, terlentang, berguling dari posisi telungkup ke telungkup, berguling dari posisi miring ke miring, gerakan duduk di lantai, di kursi, posisi bersila, duduk selonjor, gerakan merangkak maju, mundur, merangkak menirukan gerakan binatang, gerakan berdiri sempurna, berdiri dengan satu kaki, berdiri dengan kaki dan tangan diangkat (posisi pesawat terbang), gerakan berjalan sempurna, membedakan permukaan (kasar, halus, lembek, panas, dingin, dll), membedakan berbagai bahan (sutra, katun, wol, dll), membedakan permukaan jalan (rumput, aspal, tanah, dll), membedakan ukuran, membedakan bentuk (lingkaran, segitiga, segiempat, dll), membedakan hubungan dua objek atau lebih semuanya dilakukan dengan bimbingan, untuk mewujudkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, kreatif, bernalar kritis, gotong royong, mandiri, dan berkebinekaan global.

Sosial

Peserta didik mampu memelihara kesehatan pribadi seperti menggunakan alat mandi tradisional/modern, mencuci dan mengeringkan tangan tradisional/ modern, mencuci dan mengeringkan kaki, menggosok gigi, menggunakan toilet (toilet jongkok/duduk dan urinal), membersihkan diri setelah buang air kecil dan besar, melakukan mandi sendiri, mencuci muka, mencuci rambut, menyisir dan menata rambut, memakai sandal, memakai kaos kaki, merawat dan membersihkan mata. Peserta didik menggunakan pakaian seperti mengenakan pakaian dalam, menanggalkan pakaian dalam, mengenakan pakaian luar, menanggalkan pakaian luar. Peserta didik mampu menggunakan etika di meja makan seperti melakukan cara duduk, menggunakan peralatan di meja makan, mengenal alat makan dan minum, menggunakan alat makan dan minum, melakukan cara makan dan minum, makan dengan tangan, makan dengan sendok dan garpu, minum dengan gelas dan cangkir, minum dengan menggunakan sedotan. Peserta didik mampu mengenal tanda-tanda alami/gejala alam akan adanya bencana, tanda atau simbol jalur evakuasi, titik kumpul, bunyi sirine/alarm, simulasi, dan membiasakan diri bersikap tenang dan berani semuanya dilakukan dengan bimbingan, untuk mewujudkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, kreatif, bernalar kritis, gotong royong, mandiri, dan berkebinekaan global.

Komunikasi

Peserta didik mampu menunjukkan kesiapan dalam menulis (pra-menulis) seperti memiliki kemampuan motorik halus, konsep menulis, konsep membaca Braille, mengenal alat tulis Braille, menggunakan alat tulis Braille, menulis abjad Braille, bilangan, dan tanda baca sesuai Sistem Simbol Braille Indonesia (SSBI), membaca abjad Braille, mengenal dan menggunakan mesin ketik Braille. Peserta didik mampu menunjukkan kesiapan membaca (Pra-membaca) seperti meningkatkan fungsi perabaan untuk mengenal huruf Braille, memperagakan posisi membaca dan menulis Braille dengan benar, posisi duduk saat membaca, posisi tangan saat membaca, posisi kertas saat membaca, gerakan tangan saat membaca, sikap membaca yang benar melakukan gerakan tangan untuk kesiapan membaca huruf Braille, mengenal abjad braille, bilangan, dan tanda baca sesuai Sistem Simbol Braille Indonesia (SSBI). Memahami komparasi/perbandingan (arah, posisi, bentuk, ukuran), membuka buku dan halaman buku, menemukan perbedaan posisi titik Braille, memperagakan memasang kertas pada alat tulis reglet, menggunakan pen/stylus dan reglet waktu menulis Braille semuanya dilakukan dengan bimbingan, untuk mewujudkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, kreatif, bernalar kritis, gotong royong, mandiri, dan berkebinekaan global.