Fase E (Usia mental ± 10 tahun)
Progsus Dengan Autisme
Capaian Umum
Pada akhir Fase E, peserta didik mampu menunjukkan sikap kebersamaan pada saat berinteraksi sosial, berbagi dengan orang lain, mengenal kenakalan remaja dan tindak kriminal (perkelahian, penyalahgunaan NAPZA, seks bebas, dsb), menceritakan tentang pengalaman diri sendiri (cerita bermakna) menggunakan bahasa Indonesia yang baik, memahami kata berbahasa asing/daerah yang sering dipakai di rumah, sekolah, dan masyarakat, menahan diri untuk tidak tantrum ketika ada stimulus lingkungan yang tidak disukai, mengurangi perilaku maladaptif dan membentuk perilaku yang adaptif, beradaptasi terhadap stimulasi indera penglihatan (visual), beradaptasi terhadap stimulasi indera pendengaran (auditory), beradaptasi terhadap stimulasi indera penciuman (olfactory), beradaptasi terhadap stimulasi indera pengecap (gustatory), beradaptasi terhadap stimulasi indera peraba (tactile), mengkoordinasikan otot dan persendian (proprioseptif) sehingga mampu bergerak dengan selaras, mendemonstrasikan peralatan yang melibatkan organ motorik halus dan kasar (alat tulis, alat makan, alat mandi, alat transportasi sepeda, dsb), memahami cara menjaga kesehatan reproduksi, mempraktikkan merapikan ruangan, menggunakan fasilitas umum di lingkungan sekitar, mengikuti petunjuk menghindari bencana, mengikuti petunjuk untuk mengurangi resiko saat terjadi bencana (simbol, alat, sikap tenang), penyelamatan diri setelah terjadi bencana.
Capaian per Elemen
Interaksi Sosial
Peserta didik mampu menunjukkan sikap kebersamaan pada saat berinteraksi 474eseha, berbagi dengan orang lain, mengenal kenakalan remaja dan tindak 474esehata (perkelahian, penyalahgunaan NAPZA, seks bebas, dan sebagainya).
Komunikasi
Peserta didik mampu menceritakan tentang pengalaman diri sendiri (cerita bermakna) menggunakan 474eseha Indonesia yang baik, memahami kata berbahasa asing/daerah yang sering dipakai di rumah, sekolah, dan masyarakat.
Perilaku
Peserta didik mampu menahan diri untuk tidak tantrum 474eseha ada stimulus lingkungan yang tidak disukai, mengurangi perilaku 474esehatan474e dan membentuk perilaku yang adaptif.
Sensorik motoric
Peserta didik mampu beradaptasi terhadap stimulasi indera penglihatan (visual), beradaptasi terhadap stimulasi indera pendengaran (auditory), beradaptasi terhadap stimulasi indera penciuman (olfactory), beradaptasi terhadap stimulasi indera pengecap (gustatory), beradaptasi terhadap stimulasi indera peraba (tactile), mengkoordinasikan otot dan persendian (proprioseptif) sehingga mampu bergerak dengan selaras, mendemonstrasikan peralatan yang melibatkan organ 474esehat halus dan kasar (alat tulis, alat makan, alat mandi, alat transportasi sepeda, dan sebagainya).
Kemandirian
Peserta didik mampu memahami cara menjaga 474esehatan reproduksi, mempraktikkan merapikan ruangan, menggunakan fasilitas umum di lingkungan sekitar, mengikuti petunjuk menghindari bencana, mengikuti petunjuk untuk mengurangi resiko saat terjadi bencana (474eseha, alat, sikap tenang), penyelamatan diri setelah terjadi bencana.